RT 30, Kelurahan Karang Joang merupakan suatu wilayah yang memiliki sebuah rumah pintar yang dikelola oleh masyarakat sekitar dan juga dipegang langsung oleh ketua RT 30 yang bernama Pak Sumardi. Untuk saat ini, rumah pintar tersebut dipergunakan sebagai balai desa untuk acara atau musyawarah warga setempat. Rumah pintar tersebut sedang dalam proses penambahan fasilitas pendukung seperti rak buku, bahkan komputer untuk sarana belajar bagi anak anak di daerah sekitar. Adapun usaha masyarakat sekitar RT 30 Karang Joang yaitu makanan olahan seperti sayur masak, gorengan dan lain - lain yang dijual oleh ibu - ibu sekitar. Lalu ada juga penanaman tanaman Toga pada halaman rumah yang dimanfaatkan untuk pengobatan dan menambah pendapatan bagi masyarakat. Penanaman toga dapat dilakukan di pot atau di lahan sekitar rumah, dan jika lahan yang ditanami cukup luas maka sebagian hasil panen dapat dijual dan menambah pendapatan keluarga. Selain toga, warga sekitar juga menanam buah belimbing madu yang hasil panennya akan menjadi pendapatan tambahan, Tetapi masih kurang luasnya ranah untuk menjual produksi dari hasil panen dikarenakan masih kurangnya wawasan warga setempat untuk menggunakan e-commerce dalam menjual produk mereka yang akan memperluas jangkauan dalam menjual produk mereka yang akan memberikan keuntungan lebih di era modern saat ini.
Kurangnya pemanfaatan dari belimbing yang dimana masyarakat RT 30 ini hanya menjual buah belimbing ke pasar atau toko buah. Umumnya belimbing akan dikonsumsi secara langsung tanpa diolah terlebih dahulu, padahal sebenarnya ada banyak pilihan hidangan yang dapat dipilih dengan menggunakan belimbing sebagai bahan utamanya. Maka dari itu perlu adanya wawasan dalam pemanfaatan buah belimbing sebagai olahan makanan atau minuman yang bisa menjadi produk untuk diperjual belikan, Dengan adanya produk olahan tersebut bisa menjadi tambahan pendapatan bagi masyarakat sekitar RT 30 melalui produk olahan seperti Keripik Belimbing, atau bahkan selai dari belimbing madu yang dapat meningkatkan harga jual serta melatih kreativitas warga.
RT 30 Kelurahan Karang Joang terletak pada jalan Jalan Masjid Nurul Huda, RT 30 Karang Joang, Balikpapan Utara, dan lokasi yang akan digunakan pada kegiatan ini adalah sebuat rumah pintar yang ada pada RT 30. Lokasi ini berjarak sekitar 3 kilometer dari Institut Teknologi Kalimantan dan dapat ditempuh menggunakan motor maupun mobil karena untuk kualitas jalan sendiri sudah beraspal. Melihat dari potensi produk pada daerah RT 30 yang memiliki beberapa produk unggulan dibanding daerah lainnya. produk tersebut adalah tanaman TOGA serta belimbing madu yang mana menjadi produk utama yang ada pada RT 30, namun belum adanya inovasi serta pemasaran produk secara digital membuat perputaran kegiatan jual beli hanya terbatas pada daerah sekitar sehingga diperlukan suatu edukasi mengenai metode pemasaran dan pengolahan produk hingga menjadi produk jadi yang dapat meningkatkan nilai jual. Edukasi ini merupakan hal yang sangat penting terutama untuk generasi muda serta masyarakat sekitar yang kedepannya akan dapat bersaing dengan daerah lainnya. Tantangannya adalah Bagaimana membuat masyarakat menjadi tergerak untuk lebih memasarkan produk serta bagaimana agar masyarakat dapat memiliki inovasi produk olahan dari produk produk yang dihasilkan agar dapat meningkatkan nilai jual produk tersebut serta memperluas cakupan pemasaran dari produk yang dihasilkan sehingga dapat membantu meningkatkan tingkat perekonomian masyarakat sekitar dan juga mengajak bibit bibit generasi muda dalam berwirausaha mengembangkan potensi yang ada di wilayahnya.
Berangkat dari permasalahan ini, kami menjadikan tema dari pengabdian masyarakat ini untuk fokus dalam mengolah hasil belimbing madu yang menjadi potensi besar hasil yang dimiliki oleh warga RT 30 dan diharapkan akan dapat menjadi suatu produk inovasi yang dapat digunakan untuk meningkatkan nilai ekonomi dari masyarakat. tak hanya fokus dalam mengolah belimbing saja, kami juga bergerak untuk meningkatkan tingkat pengetahuan masyarakat mengenai potensi dari bisnis digital yang dapat digunakan masyarakat dalam memasarkan hasil produk mereka dengan menggunakan whatsapp business dan juga tik tok shop. dengan adanya sosialisasi bisnis digital ini diharapkan dapat menambah pilihan bagi warga dalam memasarkan produk jualannya karena tak sedikit jumlahnya warga yang memiliki usaha jualan pribadi namun target pasarnya hanya pada daerah sekitar saja.
Tahapan pengabdian yang kami lakukan adalah dengan melakukan observasi Mitra untuk dijadikan sebagai tempat untuk melakukan kegiatan untuk mengetahui tempat dan lokasi Mitra. Mitra yang terpilih berada di RT 30 Kelurahan Karang Joang terletak pada jalan Jalan Masjid Nurul Huda, RT 30 Karang Joang, Balikpapan Utara dan kami diizinkan untuk menggunakan rumah pintar yang ada di sana sebagai fasilitas untuk kegiatan KKN kami. selagi melakukan observasi mintra dan lokasi, kami juga menganalisa permasalahan yang ada di lingkungan beserta mengumpulkan data data yang diperlukan sekaligus tetap berkoordinasi dengan mitra kami yang dalam hal ini dengan pak RT 30 sebagai mediator kami dengan masyarakat.
kegiatan pertama kami yaitu sosialisasi pertama yaitu kegiatan Pelatihan Digital Bisnis Menggunakan WA Business dilaksanakan di rumah pintar RT 30 Karang Joang Balikpapan Utara pada Sabtu, 11 Maret 2023. Kegiatan tersebut berlangsung selama kurang lebih 1 jam dan diikuti sebanyak 16 hadirin. Kegiatan berlangsung dengan awalan pembacaan doa yang dibawakan oleh Al Izza Nugraza W.P. dan pembukaan dengan memberikan sambutan dari dosen pembimbing dan Ketua RT lalu diikuti dengan pengenalan masing masing anggota kelompok dan memulai presentasi yang dibawakan oleh Haidar Dzaky S. Adapun yang telah dipaparkan pada saat pelatihan adalah terkait pemasaran digital melalui Whatsapp Business mulai dari penjelasan definisi pemasaran yang merupakan definisi dari mengenalkan produk yang kita jual, Pengenalan Whatsapp Business , Perbedaan Whatsapp business dan whatsapp biasa, dan penjelasan untuk memulai menggunakan whatsapp business dan setelah itu kegiatan ditutup dengan membagikan konsumsi kepada warga. Selama kegiatan berlangsung, kami juga sempat mengadakan sesi tanya jawab / sesi diskusi. Berdasarkan diskusi yang telah dilakukan saat pelatihan berlangsung didapatkan belum adanya warga setempat yang aktif menggunakan WA Business saat kegiatan itu berlangsung. Maka dari itu diharapkan dengan adanya pelatihan tersebut dapat mendorong minat warga untuk dapat beralih ke bisnis digital dalam melakukan pemasaran.
Kemudian Kegiatan kedua kami adalah pada tanggal 18 Maret 2023 dengan melakukan kegiatan pengolahan belimbing menjadi selai belimbing. kami berfokus dalam memberikan wawasan dan kesadaran kepada masyarakat setempat bahwa banyak olahan yang dapat dibuat dari bahan mentah seperti belimbing untuk memberikan variasi produk dalam bisnis yang mereka jalankan agar konsumen lebih tertarik lagi untuk membeli produk produk yang mereka sediakan. Adapun kegiatan tersebut berlangsung dengan pemberian list bahan dan tata olah selai belimbing. lalu dilakukan proses pengolahan selai belimbing dengan pembagian 2 kelompok, yaitu kelompok warga dan kelompok panitia KKN yang bertujuan untuk dapat menghasilkan olahan selai belimbing dari 2 sudut pandang yang berbeda. Adapun hasil olahan tersebut menghasilkan 2 jenis olahan yang berbeda warna dan beda rasa dalam beberapa toples. kegiatan ini berjalan dengan lumayan lancar dan antusiasme masyarakat terutama ibu ibu RT 30 yang tinggi yang membantu melancarkan jalannya kegiatan ini.
Kegiatan ketiga kami yaitu sosialisasi bisnis digital kepada warga dengan menggunakan tiktok shop. Kegiatan Pelatihan Digital Bisnis Menggunakan Tiktok Shop dilaksanakan di Rumah Pintar RT 30 Karang Joang Balikpapan Utara Pada Sabtu, 1 April 2023. Kegiatan berlangsung selama 1 jam dan diikuti sebanyak 11 hadirin. Kegiatan tersebut diawali dengan salam dan dilanjutkan dengan presentasi yang dibawakan oleh Ahmad Usamah Ali. adapun selama presentasi berlangsung, banyak hal yang telah dijelaskan mulai dari pengenalan Tiktok Shop agar warga setempat lebih familiar dengan media tersebut dan menjelaskan bagaimana cara kerja Tiktok Shop. selain itu menjelaskan juga seberapa penting dan seberapa berpengaruhnya penggunaan tiktok shop dibandingkan whatsapp business yang didukung dengan penjelasan akan kekurangan dan kelebihan dari tiktok shop itu sendiri dan menjelaskan statistik dari pengguna Tik Tok Shop, lalu dilanjutkan dengan tutorial penjelasan terkait cara penggunaan Tiktok Shop dan setelah ditutup kegiatan tersebut diakhiri dengan membagikan konsumsi kepada warga. Selama kegiatan berlangsung kami membuka sesi diskusi bersama warga. Berdasarkan hasil diskusi selama praktisi berlangsung, masyarakat setempat kurang familiar dengan tiktok shop dapat diketahui dari warga setempat yang masih bingung saat ditanya. Maka dari itu dilakukannya paparan terkait penggunaan tiktok shop untuk memberikan pengetahuan untuk dapat memaksimalkan penggunaan teknologi masa kini untuk membantu perekonomian.
Kegiatan keempat kami yaitu melakukan pengolahan minuman sari belimbing beserta olahan lanjutan dari selai belimbing berupa roti goreng selai belimbing. kegiatan ini dibuka dengan praktik olahan roti goreng dengan isi selai belimbing yang dibentuk seperti makanan Dorayaki dengan menggunakan gelas dan kemudian dilapisi lapisan telur dan tepung roti lalu digoreng hingga memiliki tekstur garing dengan isian yang lembut. praktik ini dilakukan dengan praktikan yang mempraktekkan kegiatan di atas meja yang disaksikan oleh audience. setelah praktik dilakukan, dan roti goreng jadi, audience dipersilahkan untuk mencicipi hasil olahan yang telah dibuat dan didapatkan respon positif dari audience. setelah melakukan praktik roti goreng, kami beralih mengolah minuman sari belimbing dengan menyiapkan belimbing yang telah dipotong untuk diblender halus dan disaring menggunakan saringan. hasil sari buah yang didapatkan kemudian disajikan dan diminum bersama sama dengan audience dan dari hasil ini juga diperoleh respon yang positif dari ibu ibu yang mengikuti kegiatan. beberapa ibu ibu juga bertanya mengenai proses pembuatan dan bahan bahan yang digunakan. ini menunjukkan antusiasme ibu ibu yang menjadi audience dalam mengikuti kegiatan.
Kegiatan terakhir kami yaitu melakukan penutupan program KKN kami pada tanggal 3 juni 2023. kegiatan penutupan ini, kami melakukan presentasi pemaparan progress KKN yang telah dilakukan kepada warga. kemudian kami menyampaikan ucapan terima kasih dari dosen pembimbing KKN kami kepada warga RT 30 dan ucapan terima kasih dari ketua KKN kami. lalu penyampaian kesan dan pesan dari warga dan ketua RT 30 yang diwakilkan oleh pak Sumardi selaku ketua RT 30 dan sekaligus penyerahan plakat beserta kenang kenangan kepada masyarakat RT 30. terakhir kami melakukan sesi foto bersama warga RT 30.
1. Memahami pembuatan olahan makanan dan minuman berbahan dasar belimbing madu untuk dijadikan produk seperti selai belimbing, roti goreng isi belimbing, dan minuman sari belimbing. Lalu memahami penggunaan teknologi dalam penjualan secara online menggunakan Whatsapp Business dan TikTok Shop beserta cara promosinya.
2. Membuka peluang bagi masyarakat RT 30 Karang Joang untuk memperluas pasar beserta ragam produk hasil olahan untuk dijual ke masyarakat luas secara online
3. Menjadi bahan acuan bagi penelitian berikutnya yang ingin melanjutkan tentang pembuatan olahan belimbing madu yang bernilai jual dan cara memperjualbelikan cara terkini seperti penjualan secara online.
4. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai media inovasi bagi warga RT 30 Karang Joang untuk mengembangkan dan mempromosikan belimbing madu sebagai ikonik dan penghasilan tambahan.