Kampung Pangan Berseri, berlokasi di Jl. Klamono 1 RT.49, Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, merupakan sentra produksi UMKM berbasis hasil budidaya lokal. Kelompok/komunitas di kawasan ini mengolah bahan baku menjadi beragam produk bernilai jual dan memasarkan hasilnya secara mandiri. Namun, mereka masih menghadapi kendala dalam hal sarana prasarana pendukung produksi serta terbatasnya kemampuan memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas promosi dan jangkauan pasar.
Menanggapi kondisi tersebut, kami menginisiasi program pengabdian kepada masyarakat yang berfokus pada perbaikan sarana prasarana dan penguatan branding produk berbasis e-commerce. Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas proses produksi sekaligus memperkuat daya saing produk UMKM Kampung Pangan Berseri di pasar digital. Melalui pendekatan partisipatif, kami melaksanakan dua kegiatan utama, yaitu perbaikan tangga menuju area hidroponik sebagai upaya mendukung kelancaran produksi, serta pelatihan pembuatan dan pengelolaan akun e-commerce di Shopee dan Tokopedia untuk memaksimalkan pemasaran produk secara daring dan berkelanjutan.
Kegiatan pertama berfokus pada perbaikan sarana prasarana tangga menuju area hidroponik Kampung Pangan Berseri, yang sebelumnya rusak dan beresiko membahayakan warga. Perbaikan diawali dengan survei lokasi untuk menentukan kebutuhan material dan desain tangga agar lebih kokoh dan nyaman digunakan. Selanjutnya, tim bersama warga setempat bergotong royong melakukan renovasi menggunakan material berkualitas seperti kayu, semen, dan penguat besi. Dengan adanya tangga baru ini, diharapkan akses menuju area hidroponik menjadi lebih aman dan mudah, sehingga mendukung kelancaran mobilisasi bahan baku dan perawatan tanaman, sekaligus memperlancar proses produksi UMKM Kampung Pangan Berseri.
Selain pembenahan infrastruktur, kami juga melaksanakan pelatihan pembuatan dan pengelolaan e-commerce di platform Shopee dan Tokopedia. Pelatihan ini meliputi pembuatan akun, teknik unggah produk disertai foto dan deskripsi menarik, pengaturan harga dan stok, hingga pelayanan pelanggan secara profesional. Dengan metode pembelajaran langsung dan pendampingan intensif, pelaku UMKM didorong untuk mampu memasarkan produknya secara mandiri dan berkelanjutan. Diharapkan kegiatan ini mampu memperkuat branding produk, memperluas jangkauan pasar, serta meningkatkan omzet UMKM Kampung Pangan Berseri di era digital.
Tim Pelaksana Pengabdi:
1. Ghea Amanda Aulia Putri (Sistem Informasi/JTEIB/ ITK)
2. Nadia Arviani (Sistem Informasi/JTEIB/ ITK)
3. Riza Agthazania (Statistika/JTEIB/ ITK)
4. Rihaadatul'Aisy (Statistika/JTEIB/ ITK)
5. Arbainah (Bisnis Digital/JTEIB/ ITK)
1. Manfaat secara praktis, meningkatkan promosi, memperluas jangkauan pasar, dan membangun citra positif Kampung Pangan Berseri sehingga berdampak pada kenaikan penjualan dan pendapatan UMKM. Selain itu, perbaikan tangga menuju area hidroponik mempermudah akses dan memperlancar proses produksi.
2. Manfaat secara teoritis, memperkaya konsep digitalisasi UMKM dan peran infrastruktur dalam mendukung keberlanjutan usaha berbasis komunitas, serta memperkuat literatur kewirausahaan digital dan pemberdayaan lokal.
3. Bagi peneliti selanjutnya, artikel ini dapat menjadi acuan untuk mengevaluasi dampak perbaikan sarana prasarana dan implementasi e-commerce, sekaligus membuka peluang pengembangan fitur digital baru dan analisis pengalaman pengguna untuk optimalisasi program.