Peningkatan Pengetahuan Perawatan Berkala Sepeda Motor di Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara

  • Ketua Pengabdian: Yongki Christandi Batubara
  • Tahun Pengabdian: 2025

Deskripsi

Masyarakat Kelurahan Graha Indah RT 05 berada di Balikpapan Utara, Balikpapan, Kalimantan Timur sekitar 10 km dari Institut Teknologi Kalimantan menjadi tempat lokasi Pengabdian masyarakat (Gambar 1). Hampir semua masyarakat di Graha Indah memiliki kendaraan roda dua di masing-masing rumah, bahkan di satu rumah memiliki lebih dari satu kendaraan roda dua. Namun masih terlihat banyaknya kendaraan yang rusak dan tidak digunakan atau terlantar di kawasan tersebut. Padahal, jika masyarakat memiliki pengetahuan lebih mengenai perawatan dan perbaikan sederhana kendaraan roda dua, masyarakat Graha Indah dapat menghemat waktu dan biaya untuk kendaraan ringan tersebut.

Masyarakat Graha Indah yang berlokasi di Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara adalah tempat lokasi diadakannya pelatihan perawatan berkala sepeda motor. Masyarakat Kelurahan Graha Indah masih banyak yang belum mengetahui cara melakukan perawatan kendaraan bermotor roda dua baik laki-laki maupun perempuan. Banyaknya kendaraan roda dua yang tidak terawat bahkan dipaksa untuk beroperasi karena minimnya pengetahuan tentang perawatan sepeda motor dan mengelurkan biaya yang tidak sedikit untuk perbaikan kendaraan.

 

 

Gambar 1. Kelurahan Graha Indah sebagai tempat Pengabdian Kepada Masyarakat

 

Dalam rangka meningkatkan keterampilan masyarakat di bidang otomotif, Tim Pengabdian dari Program Studi Teknik Mesin Institut Teknologi Kalimantan (ITK) menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Perawatan Berkala Sepeda Motor di Kelurahan Graha Indah, Balikpapan Utara. Program ini merupakan bagian dari skema PMMD ITK Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa ITK.

 

Pelatihan Peningkatan Pengetahuan Perawatan Berkala Sepeda Motor di Kelurahan Graha Indah Balikpapan Utara dilaksanakan melalui metode yang interaktif dan aplikatif untuk memastikan peserta memahami materi sekaligus mampu mempraktikkannya. Kegiatan diawali dengan penyampaian materi menggunakan metode ceramah (presentasi), di mana pemateri menjelaskan konsep dasar perawatan sepeda motor seperti pengecekan tekanan ban, jadwal servis, serta prosedur penggantian oli. Selanjutnya dilakukan demonstrasi langsung proses servis ringan dan penggantian oli agar peserta dapat melihat tahapannya secara nyata.

 

 

Gambar 2. Presentasi oleh pemateri

 

 

 

Gambar 3. Demonstrasi servis ringan dan pergantian oli

 

Pada sesi awal, pemateri memperkenalkan diri, menjelaskan tujuan kegiatan, serta manfaat pelatihan yang akan diperoleh peserta. Materi inti mencakup pengertian kendaraan ringan, cara kerja sepeda motor, mesin pembakaran dalam, langkah perbaikan ringan, dan pentingnya perawatan mandiri.

 

 

Untuk mengukur peningkatan pemahaman, peserta mengikuti kuis singkat sebelum dan sesudah pelatihan. Di akhir kegiatan, peserta memberikan masukan dan saran sebagai bahan evaluasi untuk peningkatan kualitas pelatihan di masa mendatang.

 

Gambar 4. Perbandingan pretes dan post test peserta

 

Analisis hasil pre-test dan post-test dilakukan dengan memberikan 10 butir soal. Soal nomor 1 hingga 5 mengukur pemahaman peserta mengenai konsep umum mesin kendaraan, sementara soal nomor 6 hingga 10 menilai pemahaman detail komponen sepeda motor. Hasil menunjukan bahwa terjadi peningkatan skor peserta sebelum dan sesudah diadakannya pelatihan. Metode pelatihan berupa materi dan demonstrasi langsung cukup efektif untuk menambah pengetahuan masyarakat. Selain itu, dari hasil pre-test dan post-test terlihat bahwa masyarakat sudah cukup baik memahami konsep umum kendaraan.

 

 

Tim Pelaksana Pengabdian:

1 Martina Puspita Sari (Teknik Mesin)

2. Azhar Putra Syafiq (Teknik Mesin)

3. Vemas Fajri Gigih Setyawan (Teknik Mesin)

4. Haidar Irfan Kamaluddin (Teknik Mesin)

5. Reyhan Putra Perdana (Teknik Mesin)

6. Muhammad Raihan Irhan (Teknik Mesin)

7. Jhon Samato (Teknik Perkapalan)

8. Marcelianus (Teknik Mesin)


Manfaat

1. Meningkatkan pengetahuan dasar masyarakat mengenai kendaraan ringan
 

2. Membekali masyarakat agar mampu melakukan servis motor secara mandiri
 

3. Mengukur kemampuan masyarakat terhadap pengetahuan kendaraan ringan dan perawatan sepeda motor
 

4. Mendorong masyarakat untuk membuka usaha mandiri bengkel di lingkungan sekitar

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya