Pelatihan Pengelolaan Limbah Sampah Organik dan Minyak Jelantah Menjadi Pupuk Organik, Sabun Cair dan Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan

  • Ketua Pengabdian: Nita Ariestiana Putri S.T., M.Eng. | Anggota: Rizka Lestari S.T., M.Eng, Alviano Ananda, Ade Irma, Eka Diani A., Regan Arci F., Brithanio Marubeni Kila S. P., Adi Tria Wahyu A., Dzaky Alfaridzi S.
  • Tahun Pengabdian: 2025

Deskripsi

Mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan (ITK) dari Kelompok KKN 4L melaksanakan program pengabdian masyarakat di RT. 29 Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Daerah  tersebut memiliki potensi tinggi dalam sumber daya alam, dapat dilihat bahwa banyaknya lahan perkebunan warga sekitar didaerah tersebut. Namun, warga hanya menggunakan pupuk kimia yang tidak ramah lingkungan dalam meningkatkan kesuburan tanah.  Terdapat juga potensi lain yaitu limbah rumah tangga seperti sampah organik dan minyak jelantah yang tidak dimanfaatkan dengan baik. Oleh karena itu, perlu dilakukan peningkatan keterampilan warga dalam mengolah limbah rumah tangga menjadi produk ramah lingkungan yang memiliki nilai jual.

 

    Gambar 1. Pelatihan Pengolahan Sampah Organik menjadi Produk Ramah Lingkungan

 

Beberapa program ini berfokus pada pelatihan dalam meningkatkan keterampilan warga yaitu pelatihan pengolahan sampah organik menjadi pupuk cair organik menggunakan alat komposter kepasitas 150 liter. Alat komposter digunakan untuk mempercepat proses fermentasi dan menghindari ganguan dari luar seperti lalat atau tikus. Alat komposter terdapat dua filter yaitu filter halus dan kasar, filter kasar berfungsi untuk menyaring sampah organik yang tidak terfementasi dan filter halus untuk menyaring agregat halus, dan terdapat kran diposisi bawah untuk mempermudah mengeluarkan pupuk cair organik dalam proses pengemasan. Pemanfaatan ini dapat mengurangi sampah organik yang selalu meningkat dalam setiap tahun serta mengurangi ketergantungan masyarakat dalam penggunaan pupuk kimia di perkebunan warga. 

 

Gambar 2. Alat Komposter Pupuk Organik Cair

Program kerja selanjutnya adalah pelatihan pengolahan minyak jelantah menjadi sabun cair dan lilin aromaterapi, Proses diawali dengan preparasi minyak jelantah menggunakan karbon aktif untuk menjernihkan minyak, dilanjutkan dengan saponifikasi melalui pencampuran KOH (kalium hidroksida) dan pemanasan terkontrol untuk mengubah minyak menjadi sabun. Warga diajarkan teknik tepat dalam mengatur suhu, takaran bahan, dan waktu reaksi guna menghasilkan sabun cair dengan pH aman dan konsistensi stabil. Untuk meningkatkan daya jual, ditambahkan pewarna dan pewangi minyak esensial selama proses pendinginan. Sementara itu, lilin aromaterapi dibuat dengan melelehkan parafin, lalu mencampurnya dengan minyak jelantah bersih, asam stearat, serta pewarna dan aroma terpilih sebelum dituang ke cetakan ber-sumbu. Antusiasme tinggi ditunjukkan peserta, terutama ibu-ibu rumah tangga, yang berhasil memproduksi sabun cair berkualitas komersial dan lilin siap jual membuktikan potensi ekonomi dari limbah rumah tangga sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan. Setelah terselenggaranya kegiatan KKN ini, diharapkan warga RT.29 Kelurahan Karang Joang dapat merasakan manfaat baik dari dari segi pengetahuan maupun proses pembuatan produknya yang disampaikan oleh tim KKN

 



 

 

 

 


Manfaat

Manfaat : 

  1. Memahami permasalahan pengelolaan limbah rumah tangga di masyarakat RT. 29 Kelurahan Karang Joang, khususnya terkait sampah organik dan minyak jelantah yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal.
  2. Menjadi acuan bagi penelitian atau program lanjutan yang ingin mengembangkan metode pengolahan limbah organik dan minyak jelantah menjadi produk bernilai tambah, seperti pupuk organik, sabun cair, dan lilin aromaterapi, guna mendukung adaptasi ekonomi masyarakat yang terdampak perubahan tata guna lahan.
  3. Hasil program ini dapat digunakan sebagai alternatif solusi dalam meningkatkan keterampilan masyarakat dalam mengolah limbah rumah tangga, sehingga mampu menciptakan peluang ekonomi baru serta mengurangi volume sampah organik yang mencapai 300 ton/hari di Balikpapan pada tahun 2024.
  4. Mengetahui aplikasi praktis dari pelatihan pengolahan limbah rumah tangga yang ekonomis dan ramah lingkungan, yang diharapkan dapat mendorong terciptanya lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan di wilayah RT. 29 Kelurahan Karang Joang.
     

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya