.jpg)
Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bentuk implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya adalah pengabdian kepada masyarakat. Pada tahun 2025, kegiatan KKN oleh mahasiswa dilaksanakan di RT. 15 KM. 11, Kelurahan Karang Joang, Kecamatan Balikpapan Utara, dengan fokus utama pada optimalisasi usaha olahan singkong melalui pelatihan keterampilan, strategi branding produk lokal, serta penerapan teknologi tepat guna berupa aplikasi digital untuk mendukung aktivitas pertanian warga. Salah satu permasalahan yang ditemukan di wilayah tersebut adalah rendahnya nilai tambah dari hasil panen singkong serta keterbatasan pemanfaatan teknologi dalam kegiatan pertanian warga. Oleh karena itu, dalam rangka memberikan solusi terhadap tantangan tersebut, dilakukan pelatihan pengolahan singkong menjadi produk bernilai ekonomi seperti stik singkong. Produk ini dinilai memiliki potensi sebagai usaha rumahan yang dapat meningkatkan pendapatan warga. Pelatihan ini dilaksanakan secara langsung bersama ibu-ibu rumah tangga dan kelompok warga yang berminat untuk mengembangkan keterampilan dalam bidang pengolahan pangan. Produk stik singkong tidak hanya mudah dibuat, tetapi juga memiliki daya simpan yang tinggi serta cita rasa yang disukai oleh masyarakat. Sebagai bentuk penguatan identitas produk lokal, kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi branding dan pembuatan kemasan ramah lingkungan. Kemasan yang digunakan berbahan dasar papercraft yang mudah terurai, ramah lingkungan, serta memiliki desain visual yang menarik. Selain memberikan nilai estetika pada produk, penggunaan kemasan ini juga menjadi sarana edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keberlanjutan lingkungan dalam kegiatan produksi pangan. Selain itu, warga juga diberikan pemahaman mengenai pentingnya pemasaran digital, khususnya melalui media sosial seperti Instagram, sebagai sarana promosi produk secara luas. Untuk mendukung produktivitas petani lokal dalam skala lebih luas, dilakukan pula pengembangan aplikasi Android bernama Langit Tani. Aplikasi ini dirancang secara khusus dengan mempertimbangkan kebutuhan petani, termasuk fitur pencatatan aktivitas harian, hasil panen, penjualan, pengingat kegiatan pertanian, serta informasi prakiraan cuaca harian yang diperoleh secara daring. LangitTani bertujuan untuk memperkenalkan konsep pertanian digital (smart farming) secara sederhana dan dapat diakses oleh masyarakat pedesaan. Beberapa fitur utama dapat diakses secara offline, dan ini menjadi salah satu keunggulan aplikasi untuk mengatasi keterbatasan akses internet di daerah tertentu. Sebelum aplikasi diterapkan, dilakukan pretest untuk mengukur tingkat pemahaman awal petani terhadap teknologi aplikasi pertanian. Hasil pretest menunjukkan bahwa sebagian besar petani belum pernah menggunakan aplikasi pertanian sebelumnya. Oleh karena itu, tim KKN melakukan pelatihan intensif dan pendampingan langsung kepada beberapa petani dalam menggunakan aplikasi LangitTani. Pelatihan ini mendapat tanggapan positif dari petani, meskipun mereka membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan teknologi baru. Program ini secara keseluruhan tidak hanya memberikan pelatihan teknis, tetapi juga membuka wawasan masyarakat mengenai pentingnya inovasi, branding, serta pemanfaatan teknologi digital dalam meningkatkan nilai ekonomi produk lokal dan efisiensi kegiatan pertanian. Kegiatan ini menunjukkan bahwa kombinasi pendekatan pemberdayaan dan teknologi tepat guna dapat memberikan dampak langsung terhadap kehidupan masyarakat, terutama dalam konteks ekonomi rumah tangga dan pertanian.
Tim Pelaksana Pengabdi:
1. Meylva Astrid Daniar (Statistika/Jurusan Sains dan Analitika Data/ITK)
2. Putri Dwi Amanda (Statistika/Jurusan Sains dan Analitika Data/ITK)
3. Nanda Kirana Paindan (Statistika/Jurusan Sains dan Analitika Data/ITK)
4. Nabela Ariyaninda Budi A (Ilmu Aktuaria/Jurusan Sains dan Analitika Data/ITK)
5. Siti Ramadhana (Sistem Informasi/Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Bisnis/ITK)
6. Amrina Rossada (Informatika/Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Bisnis/ITK)
7. Aqilah (Informatika/Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Bisnis/ITK)
8. Christian Felix (Informatika/Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Bisnis/ITK)
9. Azhari Rambe (Informatika/Jurusan Teknik Elektro, Informatika dan Bisnis/ITK)
1. Sebagai dokumentasi ilmiah dan referensi kegiatan KKN yang dapat dijadikan acuan oleh institusi maupun masyarakat untuk program serupa di masa depan.
2. Mendorong inovasi dan penerapan teknologi tepat guna melalui pengembangan aplikasi prediksi cuaca dan pencatatan pertanian yang relevan dengan kebutuhan petani lokal.
3. Meningkatkan nilai tambah produk lokal melalui pelatihan olahan singkong serta strategi branding dan pemasaran digital, yang dapat menjadi inspirasi bagi pelaku UMKM.
4. Menjadi bahan evaluasi dan perbaikan dalam pelaksanaan KKN selanjutnya dengan mendokumentasikan kendala dan solusi di lapangan.
5. Memperkuat peran mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan partisipatif yang solutif.
6. Mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.