Optimalisasi Pengelolaan Limbah Organik dan Anorganik di Kawasan Wisata Mangrove RT 41 Kelurahan Margo Mulyo, Kecamatan Balikpapan Barat, Kota Balikpapan

  • Ketua Pengabdian: Hizkia Alpha Dewanto | Anggota : Fikan Mubarok Rohimsyah, Reynaldy Josefman Manullang, Dimas Ari Pujayanto, Dwi Nur Annisa, Putri Jelita Permatasari Sitinjak, Selvia Maharani, Trinita Amalia, Agustinus Nugraha Mahardika
  • Tahun Pengabdian: 2023

Deskripsi

Kawasan Wisata Mangrove merupakan wisata yang berada di Kelurahan Margo Mulyo, Kecamatan Balikpapan Barat, Kota Balikpapan. Wisata ini memiliki lahan seluas 16.8 hektar dengan berbagai jenis flora dan fauna yang juga dimanfaatkan sebagai penyokong mata pencaharian penduduk sekitar wisata tersebut. Banyaknya kegiatan yang dilakukan memiliki dampak terhadap lingkungan, seperti sampah anorganik seperti botol, plastik, dan bungkus makanan serta limbah organik seperti daun-daunan dan buah-buahan yang berserakan dan dibiarkan begitu saja tanpa adanya tindakan karena tidak ada fasilitas yang menyediakan untuk pembuangan. Tujuan dari kegiatan KKN ini adalah memanfaatkan limbah organik dan non-organik untuk meningkatkan nilai ekonomi limbah tersebut guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat sekitar. Oleh karena itu, untuk mengoptimalisasikan pengelolaan sampah limbah organik tersebut (daun-daun) yang berserakan tersebut, salah satu upayanya yaitu dengan melakukan pengomposan. Pengomposan merupakan perubahan fisik dari sampah organik menjadi kompos dengan proses biologis yaitu dengan bantuan mikroorganisme. Kompos sendiri bermanfaat untuk meningkatkan kapasitas serap tanah, meningkatkan kualitas hasil panen dan diharapkan dari kegiatan tersebut dapat menghasilkan produk yang berguna bagi masyarakat sekitar. Sedangkan untuk sampah anorganik dari botol plastik yang dihasilkan juga dapat dimanfaatkan menjadi wadah media tanam kebun vertikal. Pembuatan media tanam kebun vertikal ini dapat memotivasi, memberi inspirasi, dan meningkatkan kreativitas masyarakat, dan pembuatan media tanam kebun vertikal ini dapat membantu perekonomian masyarakat dengan penjualan produk tersebut.

 

Adapun kegiatan KKN yang dilakukan di Wisata Mangrove RT. 41, Kelurahan Margo Mulyo, Kecamatan Balikpapan Barat meliputi:

1. Pembersihan, pemilahan dan pengumpulan sampah di Wisata Mangrove

2. Sosialisasi program kerja selama kegiatan KKN

3. Pembuatan Kebun Vertical

4. Penanaman Kebun Vertical

5. Pembuatan kompos di RT 41, Kelurahan Margo Mulyo sekaligus penutupan kegiatan KKN

 

 

Kegiatan KKN dimulai dengan melakukan pembersihan, pemilahan dan pengumpulan sampah organik dan anorganik di Wisata Mangrove yang akan digunakan untuk pembuatan kebun vertical dan kompos. Selanjutnya melakukan sosialisasi program kerja selama kegiatan KKN kepada masyarakat RT. 41, Kelurahan Margo Mulyo. Kegiatan selanjutnya yaitu melakukan pembuatan kebun vertical menggunakan botol-botol yang telah dikumpulkan dari Wisata Mangrove dengan menggantungnya menggunakan tali. Kegiatan selanjutnya yaitu melakukan penanaman kebun vertical menggunakan tanaman sayur-sayuran yang dapat dipanen oleh masyarakat RT. 41, Kelurahan Margo Mulyo. Setelah penanaman kebun vertical, dilakukan sosialisasi dan pelatihan pembuatan kompos dengan menggunakan sampah organik yaitu daun-daun yang telah dikumpulkan dari Wisata Mangrove dengan bantuan EM4, tanah, arang sekam dan air yang dilaksanakan bersama-sama dengan masyarakat RT. 41. Kegiatan pembuatan kompos ini dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan penutupan KKN di RT. 41, Kelurahan Margo Mulyo, Kecamatan Balikpapan Barat. Output dari kegiatan KKN ini yaitu masyarakat dapat memanfaatkan limbah organik dan anorganik seperti botol-botol bekas, daun, serta sayuran yang dihasilkan menjadi barang berguna.


Manfaat

  1. Memahami metode pembuatan kompos dengan memanfaatkan limbah organik berupa dedaunan yang dihasilkan dari Wisata Mangrove.
  2. Menjadi bahan acuan bagi penelitian berikutnya yang ingin meneruskan mengenai pembuatan kompos dari daun mangrove.
  3. Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai alternatif dalam mengoptimalisasi limbah organik dan anorganik dengan memanfaatkan limbah organik menjadi kompos dan limbah anorganik menjadi kebun vertical.
  4. Hasil penelitian dapat mengedukasi masyarakat sehingga masyarakat memperoleh pengetahuan dalam mengolah dan memanfaatkan limbah organik maupun anorganik.

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya