Digitalisasi Pembangunan Sistem Informasi Manajemen Berbasis Website Sebagai Sarana Informasi Dan Administrasi Masyarakat RT 7 Karang Joang

  • Ketua Pengabdian: Farida Nur Hidayah, SH, M.H
  • Tahun Pengabdian: 2025

Deskripsi

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilaksanakan di RT 7 Kelurahan Karang Joang mengangkat tema “Digitalisasi Pembangunan Sistem Informasi Manajemen Berbasis Website sebagai Sarana Informasi dan Administrasi Masyarakat RT 7 Karang Joang”. Tema ini dirumuskan berdasarkan hasil observasi awal dan diskusi mendalam bersama Ketua RT serta beberapa warga setempat. Hasil diskusi menunjukkan bahwa terdapat kebutuhan mendesak akan sistem informasi digital yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat untuk menunjang aktivitas administrasi, penyebaran informasi, serta pengembangan potensi ekonomi warga.


Terdapat tiga permasalahan utama yang menjadi dasar pelaksanaan program ini. Pertama, promosi dan pemasaran produk UMKM, khususnya usaha tempe lokal, masih dilakukan secara konvensional tanpa sentuhan digitalisasi, sehingga jangkauannya terbatas. Kedua, belum adanya media informasi terpusat yang terdokumentasi dengan baik untuk menyampaikan pengumuman, agenda kegiatan, maupun data kependudukan secara efisien. Ketiga, rendahnya literasi digital masyarakat mengakibatkan keterbatasan dalam memanfaatkan teknologi informasi, baik untuk administrasi maupun untuk mendukung kegiatan ekonomi rumah tangga.


Sebagai bentuk kontribusi solusi, tim KKN merancang dan melaksanakan empat program utama yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi. Program pertama adalah sosialisasi e-commerce, yang bertujuan mengenalkan masyarakat, khususnya pelaku UMKM, terhadap platform pemasaran digital seperti Shopee, Tokopedia, dan media sosial. Dalam kegiatan ini, warga dibimbing memahami pentingnya visualisasi produk, cara membuat deskripsi produk yang menarik, hingga strategi interaksi dengan calon pembeli secara daring.

 

Gambar 1. Sosialisasi e-commerce

 

Program kedua yaitu pengembangan website manajemen RT sebagai sarana informasi dan layanan administrasi secara digital. Website ini dirancang untuk memuat berbagai fitur penting seperti informasi kegiatan RT, berita dan pengumuman, direktori warga, layanan pembuatan surat pengantar, hingga layanan pembuatan surat domisili yang dapat diajukan secara online. Layanan administrasi ini telah terintegrasi dengan Google Form, sehingga warga cukup mengisi biodata sesuai kebutuhan layanan, lalu mencetak dokumen yang telah tersedia tanpa perlu datang langsung ke rumah ketua RT. Selain itu, website juga menyediakan ruang khusus untuk promosi UMKM lokal agar produk masyarakat dapat dikenal lebih luas oleh khalayak di luar lingkungan RT 7.


Untuk mendukung keberlanjutan dari website tersebut, program ketiga berupa pelatihan admin website dilaksanakan secara langsung kepada pengurus RT dan pemuda setempat yang dipilih sebagai pengelola konten. Pelatihan ini mencakup penggunaan dashboard admin, pengelolaan data warga, upload berita dan foto kegiatan, serta tata cara menangani permohonan surat secara daring. Selain pelatihan praktik, tim juga menyerahkan buku panduan dan dokumentasi teknis sebagai acuan di kemudian hari apabila terjadi kendala teknis.

 

Gambar 2. Sosialisasi website

 

Program keempat adalah pelatihan pengolahan produk olahan tempe, sebagai bentuk peningkatan nilai tambah dari hasil usaha warga. Dalam program ini, warga diajarkan cara membuat dimsum tempe, yaitu variasi makanan olahan berbahan dasar tempe yang dikombinasikan dengan tepung tapioka dan aneka isian seperti wortel dan daun bawang. Dimsum tempe ini dipilih karena merupakan camilan sehat yang kaya protein nabati, mudah dibuat, dan disukai oleh berbagai kalangan usia. Kegiatan pelatihan ini juga dilengkapi dengan sedikit materi teknik pengemasan yang sederhana namun menarik, pembuatan label produk menggunakan alat yang mudah diakses, serta strategi penetapan harga yang kompetitif. Potensi produk ini cukup menjanjikan apabila dijual oleh warga RT 07, mengingat minimnya pelaku usaha lokal yang menjajakan produk sejenis. Dengan pemasaran yang tepat, dimsum tempe ini dapat menjadi salah satu sumber pendapatan tambahan bagi warga, baik dijual di lingkungan sekitar maupun melalui platform digital dan bazar UMKM setempat.

 

Gambar 3. Pelatihan Pengembangan Produk

 

Seluruh program yang dilaksanakan selama masa KKN mendapatkan sambutan yang positif dari warga maupun pengurus RT 7. Antusiasme warga terlihat dari partisipasi aktif dalam setiap kegiatan, serta keinginan untuk melanjutkan inisiatif digitalisasi ini ke tingkat yang lebih luas. Diharapkan, kegiatan KKN ini dapat menjadi awal dari perubahan positif dalam pola pengelolaan informasi dan usaha di lingkungan RT 7, sekaligus mendorong masyarakat untuk terus berinovasi memanfaatkan teknologi informasi secara mandiri dan berkelanjutan.

 

Tim Pelaksana Pengabdi: 
1.Farida Nur Hidayah, SH, M.H (Statistika/JSAD/ITK)
2.Farida Nur Hayati, S. Si., M.Stat (Statistika/JSAD/ITK)
3.Ilham Al Basith (Informatika/JTEIB/ITK)
4.Azzatul Nabila Kahar (Informatika/JTEIB/ITK)
5.Fhiqi Maulana As-Sddiq (Informatika/JTEIB/ITK)
6.Yunnifa Nur Lailli (Informatika/JTEIB/ITK)
7.Alya Vindi Ervia (Sistem Informasi/JTEIB/ITK)
8.Nandha Aulia (Sistem Informasi/JTEIB/ITK)
9.Siti Aminatuzzuhriyah (Sistem Informasi/JTEIB/ITK)
10.Zahrotul Jannah (Statistika/JSAD/ITK)


Manfaat

1.Memberikan akses mudah dan cepat kepada warga RT 7 Karang Joang untuk mendapatkan informasi terkini tentang kegiatan, fasilitas, dan layanan publik di wilayah mereka.


2.Membantu mempercepat proses administrasi di tingkat RT dengan pengelolaan data yang terintegrasi, termasuk profil warga, kegiatan RT, dan dokumen administratif. 


3.Mendorong transparansi dalam pengelolaan administrasi RT, sehingga warga dapat melihat dan memverifikasi informasi yang relevan secara langsung.


4.Kegiatan sosialisasi e-commerce memperkenalkan warga pada peluang pemasaran produk lokal secara online, sekaligus memberi pemahaman dasar mengenai platform digital seperti marketplace dan media sosial untuk mendukung UMKM lokal.


5.Pelatihan pembuatan dimsum tempe memberikan keterampilan baru kepada warga, khususnya ibu-ibu rumah tangga, sebagai alternatif usaha rumahan berbasis bahan lokal yang mudah diakses dan sehat.

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya