Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi Kalimantan (ITK) merupakan unit strategis kampus yang berfungsi mengelola, mengembangkan, dan menyebarluaskan kegiatan penelitian serta pengabdian kepada masyarakat. LPPM menjadi pusat koordinasi bagi sivitas akademika dalam menghasilkan karya ilmiah, publikasi, dan inovasi yang bermanfaat, sekaligus menjembatani kerja sama antara kampus dengan mitra eksternal, baik pemerintah, industri, maupun masyarakat.
Sebagai digital lembaga, website LPPM memiliki peran penting dalam menyediakan informasi terkait riset, pengabdian masyarakat, program pendanaan, hingga publikasi. Namun, evaluasi terhadap versi sebelumnya menunjukkan adanya keterbatasan dalam hal aksesibilitas, transparansi data, serta kejelasan navigasi. Untuk itu, LPPM ITK melakukan penelitian pengembangan yang berfokus pada redesign website resmi. Upaya ini bukan sekadar memperbarui tampilan visual, melainkan juga meningkatkan kualitas penyampaian informasi agar lebih mudah diakses, transparan, dan sesuai dengan tujuan strategis lembaga. Tidak hanya dari sudut pengguna sebagai periset melainkan admin yang membantu operasional proses publikasi infomasi
Redesign ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan menghadirkan media informasi yang lebih relevan bagi sivitas akademika, peneliti, dan mitra eksternal. Tampilan baru website diharapkan mampu menyajikan informasi penelitian, pengabdian masyarakat, dan publikasi secara lebih terstruktur serta mudah dipahami oleh berbagai kalangan. Redesign merupakan proses perancangan ulang suatu sistem, produk, atau layanan agar dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan pengguna maupun tujuan organisasi.
Dalam konteks website lembaga, teori user experience design menekankan pentingnya menciptakan pengalaman yang tidak hanya indah secara visual, tetapi juga bermakna bagi pengguna. Redesign website LPPM ITK dengan demikian diposisikan sebagai langkah strategis untuk mengoptimalkan tata kelola informasi penelitian dan pengabdian masyarakat melalui pendekatan desain yang lebih efektif dan efisien.
Redesign website LPPM ITK dengan metode Design Thinking memberikan nilai tambah karena berfokus pada pengalaman pengguna dan kebutuhan nyata sivitas akademika maupun mitra eksternal. Melalui tahapan empathize, define, ideate, prototype, dan test, proses ini memastikan hasil perancangan lebih terarah, transparan, serta mudah diakses. Design Thinking membantu menghasilkan solusi inovatif yang selaras dengan tujuan strategis lembaga, sehingga website baru tidak hanya menjadi media informasi, tetapi juga sarana memperkuat kolaborasi, akuntabilitas, dan identitas digital LPPM ITK.

Gambar 1. Halaman Beranda Sebelum Redesign

Gambar 2. Halaman Beranda Setelah Redesign
Tim Peneliti:
1. Firda Ayu Melati, A.Md.Kom. (Tenaga Kependidikan/LPPM ITK)
2. Nursanti Novi Arisa, M.Kom. (Sistem Informasi/JTEIB)
3. Dwi Nur Amalia, M.Kom. (Sistem Informasi/JTEIB)
1. Meningkatkan Aksesibilitas Informasi
Struktur informasi yang lebih jelas dan navigasi yang sederhana membantu pengguna, baik sivitas akademika maupun mitra eksternal, untuk menemukan data penelitian dan pengabdian masyarakat dengan lebih cepat dan mudah.
2. Mewujudkan Transparansi dan Akuntabilitas
Data riset, publikasi, serta kegiatan pengabdian masyarakat disajikan secara terbuka dan sistematis, mendukung prinsip keterbukaan informasi publik serta meningkatkan kepercayaan stakeholders.
3. Memperkuat Identitas Digital Lembaga
Tampilan visual yang modern, profesional, dan responsif memperkuat citra LPPM ITK sebagai lembaga penelitian yang kredibel, inovatif, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
4. Menyelaraskan dengan Business Objective Lembaga
Redesign website mendukung tujuan strategis LPPM ITK, yakni transparansi, relevansi, keterlibatan pengguna, dan peningkatan kualitas layanan berbasis teknologi informasi.