Sistem Manajemen Baterai (BMS) pada Mesin Pemotong Rumput Berbasis PLTS di ITK

  • Fokus Riset: Energi

  • Ketua Peneliti: Muhammad Ridho Dewanto, S.T., M.T. | Anggota : Kharis Sugiarto, S.ST., M.T. , Riza Hadi Saputra, S.T., M.T.
  • Tahun Penelitian: 2024

Deskripsi

Balikpapan – Penelitian merupakan salah satu bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib dilaksanakan oleh dosen. Salah satu penelitian terbaru dilakukan oleh dosen Teknik Elektro ITK untuk mengembangkan solusi berkelanjutan dalam penggunaan energi di lingkungan kampus. Dalam upaya meningkatkan efisiensi energi dan keberlanjutan, kampus Institut Teknologi Kalimantan (ITK) dihadapkan pada tantangan tingginya biaya operasional dan dampak lingkungan yang dihasilkan oleh mesin pemotong rumput berbasis diesel. Mesin konvensional ini tidak hanya boros energi tetapi juga menghasilkan emisi karbon yang signifikan. Oleh karena itu, pengembangan mesin pemotong rumput yang lebih ramah lingkungan menjadi prioritas dalam mendukung visi green campus ITK.

 

Solusi yang ditawarkan adalah pengembangan mesin pemotong rumput portabel berbasis teknologi Photovoltaic (PV) dan motor Brushless DC (BLDC). Motor BLDC dipilih karena memiliki efisiensi tinggi, umur operasional yang lebih panjang, serta performa yang lebih stabil dibandingkan motor konvensional. Energi listrik yang dihasilkan oleh panel surya akan disimpan dalam baterai, dan sistem manajemen baterai (Battery Management System/BMS) akan memastikan distribusi energi berjalan optimal.

 

Sistem manajemen baterai berperan penting dalam menjaga performa dan keamanan baterai, termasuk dalam mengontrol pengisian dan pengosongan daya. Hal ini bertujuan untuk meminimalkan degradasi baterai dan memperpanjang umur pakai sistem secara keseluruhan. Selain itu, penggunaan motor BLDC memberikan efisiensi energi yang lebih tinggi, yang sangat penting untuk perangkat portabel seperti mesin pemotong rumput.

 

Desain prototipe mesin pemotong rumput ini melibatkan integrasi antara panel surya (Photovoltaic System), sistem penyimpanan energi baterai, dan motor BLDC. Prototipe ini diharapkan dapat beroperasi secara optimal di lingkungan kampus ITK, baik untuk penggunaan di area terbuka maupun di lokasi-lokasi yang sulit dijangkau oleh mesin pemotong rumput konvensional.

 

Energi dari panel surya akan disimpan dalam unit baterai yang kemudian diatur oleh sistem manajemen baterai untuk memastikan efisiensi distribusi daya ke motor BLDC. Selain itu, stasiun tenaga surya portabel memungkinkan mobilitas yang lebih fleksibel, memastikan mesin pemotong dapat dipindahkan dengan mudah ke berbagai area di kampus ITK.

 

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi beban pada motor BLDC terhadap kinerja sistem manajemen baterai dalam mesin pemotong rumput. Metode penelitian eksperimental dilakukan untuk menguji performa sistem di lingkungan laboratorium dan lingkungan luar ruang kampus ITK.

 


Manfaat

Hasil penelitian ini diharapkan dapat:
1. Meningkatkan efisiensi energi melalui optimalisasi sistem manajemen baterai.
2. Mengurangi biaya operasional dengan meminimalkan penggunaan energi konvensional.
3. Meminimalisir dampak lingkungan melalui pengurangan emisi karbon.
4. Mendukung konsep kampus hijau (green campus) yang telah dicanangkan oleh ITK.

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya