Porang dikenal sebagai bahan pangan fungsional berkat kandungan glucomannan, yang memiliki sifat pengental alami, rendah kalori, serta baik untuk pencernaan. Namun, pemanfaatannya masih terbatas dalam bentuk tradisional seperti tepung. Diversifikasi produk olahan berbasis porang, seperti nugget, diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah porang sekaligus memenuhi kebutuhan konsumen akan pangan sehat. Pengembangan produk Nugget Porang (Nut Porang) dilakukan melalui riset yang dilakukan dosen program studi Teknologi Pangan, Institut Teknologi Kalimantan yaitu Anggela, S.TP., M.Sc., M.Sc. dengan dukungan hibah internal LPPM ITK dengan Skema Riset Pendukung IKN. Diversifikasi produk dengan menghasilkan nugget porang yang dibuat dengan formulasi yang baik, bergizi dan sehat dengan uji penerimaan konsumen melalui uji sensori, diharapkan menjadi luaran produk yang dapat bernilai ekonomi dan mendukung ketahanan pangan khususnya di wilayah Kalimantan Timur.
Melakukan analisis potensi ekonomi tepung porang dan produk turunananya sehingga mampu memetakan potensi pasar dan daya terima produk dipasaran untuk mendukung ketahana pangan di IKN.