Penelitian - Waste merupakan masalah yang sering terjadi pada proyek konstruksi. Waste dapat berupa aktifitas yang memanfaatkan sumber daya tetapi tidak menghasikan value yang diharapkan. Waste dapat dihilangkan dengan suatu pendekatan lean dimana pendekatan ini dilakukan dengan identifikasi dan eliminasi waste sehingga dapat memenuhi customer value. Penelitian ini mencoba melakukan identifikasi faktor penyebab waste pada konstruksi. Metode yang digunakan adalah metode borda dan fishbone diagram untuk mendapatkan waste yang paling sering terjadi dan akar penyebab dari faktor-faktor penyebab waste.
Hasil penelitian berupa model respon risiko pada construction waste
Selain itu, penilaian dan respon risiko dilakukan untuk menganalisis risiko yang mungkin terjadi sehingga dapat menghasilkan model dengan menggunakan beberapa proyek konstruksi sebagai studi kasus. Tahapan penelitian yang akan dilaksanakan adalah literature review (memilih masalah penelitian, studi pendahuluan, studi literatur dan konseptual model), interview (survey dan analisis survey), protocol analysis (analisis data dan model) dan evaluation (hasil, pembahasan, kesimpulan dan saran). Data yang digunakan merupakan kombinasi antara literature dan dokumen kebijakan yang diperiksa dan dilengkapi melalui wawancara dengan para stakeholder yang terlibat. Hasil penelitian adalah menggambarkan faktor penyebab waste pada konstruksi, waste yang paling sering terjadi pada konstruksi, dan memodelkan respon risiko waste pada konstruksi. Hasil yang didapatkan lebih realistis dan sesuai dengan kondisi serta dapat berpengaruh secara signifikan dalam proses pengambilan keputusan yang akan dilakukan.
LPPM - Institut Teknologi Kalimantan