Pemanfaatan Ecobrick Sebagai Media Budidaya Ikan Nila dan Tanaman Hidroponik

  • 25 November 2022
  • Admin

Pengabdian Kepada Masyarakat - Institut Teknologi Kalimantan memberikan pelaksanaan program pengabdian masyarakat yaitu berupa KKN yang dilakukan oleh Kelompok 7B dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) Jurusan Ilmu Kebumian dan Lingkungan. Institut Teknologi Kalimantan mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat RT. 45 KM 24 yang berada pada Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara dengan tema “Pemanfaatan Ecobrick Sebagai Media Kerajinan Tangan, Budidaya Ikan Nila dan Tanaman Hidroponik di Kelurahan Karang Joang Balikpapan Utara” .

 

Kecamatan Balikpapan Utara sering disebut sebagai tempat penyangga kota, di antaranya sebagai lokasi konservasi alam, serta hutan lindung Sungai Wain yang terdapat pula di wilayah Balikpapan Utara. Pertumbuhan penduduk di Balikpapan Utara dari tahun ke tahun semakin meningkat. Lokasi ini juga strategis untuk mengembangkan ekonomi masyarakat sekitar, hal ini berkaitan dengan letak daerah yang berada di jalan poros Jalan Balikpapan-Samarinda, serta menjadi gerbang masuknya Kota Balikpapan. Pengembangam budidaya ikan dapat di maksimalkan agar bisa menambah pendapatan bagi masyarakat setempat. Beberapa penduduk melakukan budidaya ikan air tawar, namun hanya melakukan penjualan kepada masyarakat setempat saja, belum melakukan penjualan kepada masyarakat secara luas.

 

Banyaknya sampah juga menjadi sebuah masalah di tempat ini, sehingga perlunya daur ulang limbah sampah yang ada. Permasalahan/isu yang ada di Jalan Soekarno Hatta RT. 045 KM 24 ialah permasalahan lahan, dimana lahan yang tersedia untuk kegiatan budidaya ikan dan tanaman hidroponik oleh penduduk setempat masih kurang, dan juga adanya permasalahansampah rumah tangga, dimana para penduduk jika ingin membuang sampahnya harus membuangke tempat sampah di KM 17.

 

Solusi yang diusulkan adalah dengan mengkombinasikan sebuah produk atau sistem yang dapat mengurangi atau menangani masalah yang ada yaitu dengan memanfaatkan sampah yang ada, terutama sampah plastik menjadi ecobrick sebagai dinding kolam ikan nila dan di bagian dalamnya diberi gelas cup yang dapat ditanami tanaman hidroponik, sehingga bisa menghemat lahan untuk budidaya ikan.

 

 

Adapun tujuan dari kegiatan KKN ini yaitu meningkatkan pengetahuan maupun keterampilan masyarakat mengenai ecobrick, pengembangan budidaya ikan dan memanfaatkan tanaman hidroponik menjadi tanaman yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Diharapkan dengan kegiatan KKN ini masyarakat setempat tersebut terbantu dalam hal memanfaatkan permasalahan sampah plastik, media kerajinan tangan, media lahan tanaman, media budidaya ikan dan juga meningkatkan nilai ekonomi bagi masyarakat setempat. Luaran dari kegiatan Kuliah Kerja Nyata Kelompok 7B ITK yaitu ingin mengedukasi, mengembangkan, dan mengupayakan inovasi dari potensi yang ada di RT. 45 KM 24.

 

Kegiatan KKN ini dilakukan secara offline yang berlokasi di KM 24 yang dilakukan dalam rentang 3 bulan pada bulan Februari hingga Mei tahun 2022. Kegiatan yang dilakukan dibagi menjadi beberapa kegiatan seperti pembuatan ecobrick sebagai dinding kolam, pembuatanpipa untuk media tanaman hidroponik, pemasangan pipa pada kolam, pengisian air serta memasukkan ikan pada kolam, mengecek ph air, pembuatan ecobrick sebagai media kerajinan.

 

Kegiatan praktik pembuatan ecobrick juga dilakukan untuk memberikan edukasi secara langsung kepada masyarakat mengenai pengelolaan sampah plastik yang tidak digunakan dapat dimanfaatkan kembali. Kegiatan lain yang dilakukan adalah menebar benih ikan nila dan menanam bibit tanaman kangkung hidroponik.

 

 

Dalam pelaksanaan kegiatan KKN ini semua target capaian dapat dikatakan berhasil dengan hasil tercapai persentase pemahaman peserta kegiatan yang didapatkan dari materi sosialisasi yang telah dilakukan, serta terbuatnya produk kerajinan media tangan ecobrick seperti meja yang dilakukan pada saat sosialisasi kepada masyarakat yang hadir, Kegiatan ini juga menghasilkan hasil panen ikan nila dan tanaman kangkung.

 

Diharapkan setelah kegiatan KKN ini selesai, warga RT. 45 KM 24 tetap dapat melanjutkan pengelolaan sampah dengan cara mengumpulkan sampah plastik kemasan makanan yang telah dipotong potong agar menjadi ecobrick sebagai produk khas dari warga setempat, serta membudidayakan ikan nila dan tanaman kangkung hidroponik. Tim KKN mengharapkan agar warga dapat merasakan manfaat dari apa yang sudah dilakukan tim kkn 7b.

 

 

 

LPPM - Institut Teknologi Kalimantan

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya