Mengabdi Sementara Berdampak Selamanya : Mahasiswa Inbound Pertukaran Mahasiswa Merdeka Diuniversitas Sultan Ageng Tirtayasa

  • 28 Februari 2023
  • Admin

Pengabdian Kepada Masyarakat - Masyarkat dengan penghasilan rendah tidak semestinya menjadi objek, tetapi dapat ditransformasikan ke arah yang lebih bermanfaat melalui pemberdayaan atau pembelajaran kecakapan hidup. Masyarakat berpenghasilan rendah dapat mengenyam pendidikan sehingga mereka dapat memperoleh uang untuk menghidupi keluarganya, terutama anak-anak yang membutuhkan uang untuk biaya sekolah. Anak-anak dari keluarga miskin juga harus dikuatkan, misalnya melalui pendampingan dan pelatihan Keterampilan sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang berhasil dan dapat menambah pendapatan keluarga. Untuk memberdayakan anak-anak kurang mampu tersebut, didirikanlah Yayasan Small Steps Indonesia. Pendirian yayasan memiliki tujuan ganda, yaitu sebagai pelaku sosial, keagamaan, dan kemanusiaan. Orang yang peduli dengan orang lain dan melakukan pekerjaan sukarela umumnya lebih bahagia, menyesuaikan diri dengan kehidupan dengan lebih baik, dan melihat hidup lebih bermakna. Salah satu manfaat dari partisipasi ialah bisa membantu memecahkan masalah dan seringkali menjadi alternatif sederhana untuk banyak konflik. Partisipasi merupakan alternatif sederhana yang mudah untuk menyelesaikan banyak konflik. Padahal, banyak sekali konflik yang bisa dihindari jika ada kontribusi.

 

Yayasan Little Steps for Indonesia (YLKI) adalah sebuah yayasan yang bergerak di bidang pendidikan, kesehatan dan keagamaan. Kepedulian terhadap masyarakat kelas bawah dengan masalah ekonomi dan sosial, salah satunya tetap bersekolah. Selain itu, masalah kesehatan merupakan aspek penting lainnya, karena keadaan kesehatan seseorang menjadi suatu hal penting dalam melakukan segala aktivitas hidupnya sehingga serangkaian aktivitasnya bisa berjalan dengan baik. Faktor lainnya adalah penting juga untuk memodifikasi sisi agama, sehingga perlu mendapat perhatian melalui kehadiran guru.

 

 

 

Masyarakat adalah sekelompok orang yang telah lama tinggal di suatu daerah tertentu dan memiliki aturan (hukum) yang mengatur cara hidupnya.Masyarakat dapat diartikan sebagai sekelompok orang yang hidup dalam suatu ruang dengan aturan atau norma yang mengatur hubungan mereka satu sama lain. Orang miskin atau melarat adalah keadaan dimana kebutuhan dasar seperti sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan tidak dapat terpenuhi. Kemiskinan dapat terjadi dikarenakan kurangnya sumber daya untuk memenuhi kebutuhan dasar, atau kesulitan dalam pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah global dan kompleks.

 

Setiap individu dan kelompok berkontribusi, kontribusi itu dapat berupa apakah itu uang, properti, atau waktu. Hadiah bisa datang dalam berbagai bentuk, ada yang terukur, seperti menyumbang sejumlah tertentu untuk membangun masjid di lingkungan, namun ada juga hadiah yang tidak berwujud atau tidak dapat diprediksi, seperti ketika seorang siswa setiap kali bertanya di kelas. dia berpartisipasi karena jawaban atas pertanyaannya memperkaya pengalaman belajar siswa lain. Partisipasi adalah komitmen orang atau badan tertentu yang mendefinisikan perannya sedemikian rupa sehingga mereka dapat mencapai efek tertentu yang dapat dinilai dari sudut pandang sosial dan ekonomi. Sederhananya, banyak orang biasa mengartikan kontribusi sebagai kontribusi atau sebagai kontribusi. peran atau Partisipasi mereka sendiri dalam kegiatan tertentu. Pengertian pembayaran tidak terbatas pada pemberian bantuan keuangan, tetapi juga pada bantuan lainnya.

 

Berdasarkan kebutuhan masyarakat akan kesejahteraan maka perlu adanya partisipasi, kerjasama yang baik dan terciptanya organisasi yang berdaya saing di bidang ekonomi. Dengan menumbuhkan solidaritas yang tinggi untuk mencapai masyarakat yang sejahtera berdasarkan rasa saling percaya dan ikatan antara individu dan masyarakat, maka tercapai masyarakat yang lebih baik dan sejahtera di segala bidang.

 

Maka dari perihal tersebut kami kelompok Jawara 10 Pertukaran Mahasiswa Merdeka melakukan Kontribusi Sosial dengan Langkah Kecil Banten yang dimana Langkah Kecil Banten merupakan sebuah langkah untuk bersedekah,berilmu,beriman,dan beramal.Langkah kecil banten terbentuk pada tanggal 09 Maret 2017.Dengan sasaran beasiswa kepada yatim dan duafa,sekolah dasar,dan SMP serta SMA,dan tahfiz juz amma dan Al-Qur’an.Langkah kecil ini bertujuan untuk mendorong terbentuknya generasi madani yang kemampuan ilmu dan kualitas imannya selaras.Langkah kecil banten ini memiliki cabang yaitu berada pada Garut dan Karawang,dan langkah kecil Banten ini akan membentuk cabang lagi didaerah Tanggerang,Riau dan Yogyakarta.

 

 

Langkah kecil banten juga mempunyai kegiatan antara pihak yang diberi donasi dengan komunitas seperti kunjungan kedaerah yang dieberi bantuan dan bermain dengan anak-anak yang disantuni.Dan adanya pemberian Beasiswa pendidikan.Langkah kecil untuk kebaikan yang besar. Kelompok Jawara 10 Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, diberikan kesempatan melaksanakan kegiatan Kontribusi Sosial di Desa Kuluk Leugeut, Kec. Ciomas, Kab. Serang, Prov. Banten.

 

Desa tersebut tidak jauh dari pusat kota, tetapi dalam hal pendidikan masih sangat memprihatinkan. Fasilitas sekolah serta sarana prasarana masih kurang memadai. Anak-anak di sana tidak memiliki motivasi yang cukup untuk menggapai impian. Bahkan, rata-rata hanya tamat SD lalu mulai bekerja di ladang milik orang tua sendiri atau orang lain. Karena itu, penduduk di sana mayoritasnya sebagai petani dengan gaji yang hanya cukup untuk makan sehari-hari.

 

Oleh karena itu kami tergerak untuk membantu walau hanya sehari namun insyaallah bisa berdampak selamanya. Mereka membutuhkan inspirasi, role model, dan penggerak. Kami kelompok 10 memutuskan menggunakan metode inspiring session berupa menjelaskan bahwa banyak cita-cita yang bisa kalian pilih dan capai, banyak profesi yang bisa mereka geluti. Kami juga mengajak mereka bermain sambil belajar, seperti memberikan kuis-kuis dan bernyanyi bersama.

 

Berkontribusi dalam beberapa cara dapat didefinisikan sebagai memberikan sesuatu dalam bentuk uang, barang, properti, waktu, tenaga, pikiran, dll. Kontribusi dapat datang dalam berbagai bentuk yang terukur, seperti sumbangan uang, dan dalam bentuk yang tidak terukur, seperti energi yang dikeluarkan individu atau kelompok dalam membangun, mendukung, atau melayani penerima kontribusi. Kontribusi dapat diartikan sebagai keterlibatan individu atau kelompok/entitas tertentu, memposisikan perannya dalam mencapai suatu dampak yang dapat diukur dari perspektif ekonomi dan sosial. Menurut Dany

 

H. (2006), sumbangan adalah suatu bentuk sumbangan berupa materi (uang) yang dapat berupa sumbangan. Sedangkan definisi lain yang disebutkan oleh Guritno (2000) adalah sumbangan adalah sumbangan yang diberikan oleh seseorang untuk membantu ketika sesuatu yang dibutuhkan hilang atau hilang. Kontribusi yang kami buat di sini adalah kontribusi sosial.

 

 

 

Kontribusi sosial merupakan suatu serangkaian kegiatan yang dilakukan dengan tujuan membantu dan menciptakan lingkungan yang lebih baik. Dalam hal ini, kontribusi sosial yang kami lakukan merupakan suatu langkah kecil dengan tujuan berkontribusi terhadap anak-anak di desa yang terletak tidak jauh dari pusat kota. Kontribusi sosial yang kami lakukan mengusung tema ‘Mengabdi Sementara Berdampak Selamanya”. Dalam kegiatan ini, kami melakukan pengabdian kontribusi terhadap anak-anak yang terdapat di desa Kuluk Leugeut, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.

 

Kontribusi sosial ini merupakan suatu program pertukaran mahasiswa (PMM) indbound Univeristas Sultan Ageng Tirtayasa. Kontribusi sosial juga merupakan suatu serangkaian kegiatan aksi dan wajib kami lakukan untuk membantu masyarakat terutama masyarakat kurang mampu. Pada kegiatan tersebut kami memberikan sebuah inspirasi terhadap anak anak desa yang berada disana,kami memberikan sedikit pengetahuan kepada mereka seperti kami memberikan informasi terkait daerah asal setiap mahasiswa dan memberikan penjelasan kepada mereka tentang adat dan kebiasaan yang kami lakukan pada daerah kami masing masing,dan kami juga melakukan permainan,permainan yang kami lakukan ini yaitu Pohon Cita Cita pada pohon cita cita tersebut kami memberikan kesempatan kepada anak anak langkah kecil banten untuk menulis cita citanya pada sebuah kertas dan ditempelkan dipohon cita cita tersebut.Anak langkah kecil banten dapat mendapatkan pelajaran tentang bagaimana bisa meluapkan impian mereka terhadap suatu kertas,yang mungkin kedepannya akan menjadi sebuah kenyataan bagi mereka.

 

 

 

LPPM - Institut Teknologi Kalimantan

AGENDA

12

Mar

Workshop Pembuatan Video Aftermovie KKN ITK
09.00 WITA s/d 12.00 WITA
Zoom Meeting : https://s.itk.ac.id/video_aftermovie

16

Feb

Scholarship Info Session : AUSTRALIA AWARDS
10.00 - 12.00 WITA
Zoom Cloud Meeting (https://s.itk.ac.id/zoom_aas)

11

Feb

Diseminasi Inovasi Edisi #1
13.30 WITA - Selesai
Via zoom meeting dan Youtube Institut Teknologi Kalimantan
Lihat Selengkapnya