Saat ini rumput laut merupakan salah satu sumber daya yang terus dikembangkan di wilayah pesisir Teritip. Petani rumput laut tersebar di pantai daerah Manggar hingga Teritip dan umumnya bekerja secara kelompok. Budidaya rumput laut sendiri bukanlah hal yang mudah karena membutuhkan perawatan yang khusus. Proses pembibitan hingga panen rumput laut sangat bergantung kepada pasang surut ombak dan cuaca. Tetapi untuk sekali panen dalam kurun waktu tiga bulan, mereka dapat mengahasilkan kurang lebih tiga ton rumput laut segar yang didapat dari area tanam sekitar 700 m2. Penjualan rumput laut biasanya dilakukan segera setelah panen. Rumput laut segar yang baru ditarik dari laut langsung dibersihkan dan diikat lalu dijual kepada pengepul atau distribut. Harganya pun tergolong murah, hanya sekitar Rp. 3.000.- per kg nya dan harga ini juga sering naik turun mengikuti harga pasar.
Pihak petani budidaya rumput laut juga telah bekerja sama dengan industri rumahan dan UMKM untuk mengolah jenis rumput laut Eucheuma cottoni L. ini menjadi produk makanan siap santap. Salah satu produk yang belum dikembangkan adalah nori kering. Nori kering saat ini menjadi idola karena rasanya yang enak dan cocok disantap sebagai makanan ringan ataupun lauk pelengkap hidangan berat. Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan nilai jual rumput laut serta pengembangan produk jadi olahan nori, tim pengabdian masyarakat melakukan sosialisasi dan pelatihan pembuatan rumput laut terhadap masyarakat sekitar pantai serumpun. Ketua RT. 35 Keluruhan Teritip, Bapak Tumijan, menyambut baik kegiatan ini sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan ilmu masyarakat untuk mengolah suatu produk sederhana yang bernilai jual tinggi. Nori kering menjadi pilihan utama untuk meningkatkan nilai jual dimana terdapat beberapa keuntungan antara lain: metode pengolahannya gampang dan dapat dengan mudah diikuti. alat yang digunakan sederhana, bahan pendukung mudah didapatkan dengan harga yang murah. serta harga penjualan yang menguntungkan. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sumber pengetahuan baru terhadap warga sekitar untuk memanfaatkan bahan baku yang ada disekitar menjadi produk yang bernilai ekonomis tinggi.
Pengembangan Produk Olahan Rumput Laut