Penelitian - Proses sterilisasi merupakan proses untuk membunuh jamur liar atau bakteri yang akan menggangu pertumbuhan jamur tiram. Untuk menghilangkan jamur liar ini, dengan adanya jamur liar dapat menganggu atau mengambil nutrisi yang seharusnya untuk pertumbuhan bibit jamur tiram. Menggunakan air yang telah diproses menjadi uap dengan suhu 100° sampai dengan 120°C, suhu tinggi inilah yang akan membunuh bakteri, maka dari itu dilakukan modifikasi alat sterilisasi dengan ditambahkannya steam boiler yang dapat meminimalisir kontaminan mikroba pada baglog jamur timur dan tujuan lainnya dari penambahan steam boiler ini ialah tidak hanya untuk mengetahui nilai suhu dan tekanan yang didapat untuk proses sterilisasi boiler ini, tapi juga untuk mendapatkan suhu dan tekanan yang optimal agar uap yang disalurkan ke dalam sterilisasi dapat menghasilkan produk yang berkualitas dan juga untuk mendapatkan efisiensi waktu sterilisasi baglog.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menghasilkan prototype alat sterilisasi baglog jamur tiram yang terdiri dari dua alat yakni alat sterilisasi yang menggunakan prinsip autoclav dan boiler untuk menghasilkan uap jenuh. Dimana dari kedua alat ini akan dilakukan analisis untuk mengukur kemampuan atau efisiensi dari prototype tersebut. Tahapan metode penelitian yang dilakukan, dengan diawali desain alat sterilisator dengan membuat desain alat sterilisasi dan boiler serta konsep pemasangan pada alat sterilisasi dengan boiler yang digunakan, kemudian dilakukan perancangan dan melakukan pengambilan data untuk memenuhi data perhitungan yang dibutuhkan, lalu dilakukan pembahasan dan didapatkannya kesimpulan. Luaran yang didapatkan dari penelitian yaitu protoype alat sterilisasi dengan tingkat TKT 6, Hak Kekayaan Intelektual dengan status submitted dan artikel ilmiah yang nantinya di terbitkan pada halaman website LPPM ITK dan anggaran yang dibutuhkan pada penelitian ini membutuhkan dana sebesar Rp. 20.000.000,00. Setelah dilakukan pengujian alat pada alat didapatkan alat kurang mampu menahan tekanan diatas 1 bar sehingga dilakukan modifikasi alat dengan kapasitas sterlisasi sebesar 50 kg baglog jamur tiram. Dimana alat yang sudah dimodifikasi memiliki 2 rak baglog yang mampu menampung sekitar 20 baglog untuk 1 rak sehingga kapasitas bisa mencapai 40 baglog atau setara dengan 50 kg baglog jamur tiram.
LPPM - Institut Teknologi Kalimantan